Penjabat Wali Kota Sorong Bernhard Eduard Rondonuwu menegaskan, pentingnya sinergi antar pemangku kepentingan untuk memastikan keamanan dan kelancaran selama periode liburan, khususnya menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Pembentukan Desk Natal dan Tahun Baru juga harus dilakukan, untuk memfasilitasi koordinasi berbagai pihak,” ungkap Pj Walikota Sorong saat memimpin Rapat Koordinasi Forkopimda untuk meningkatkan kesiapsiagaan menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, di ruang rapat Pj Walikota, Kamis (12/12/2024).
Dikatakan Bernhard, Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 400.6/6464/SJ tentang peningkatan kesiapsiagaan pemerintah daerah menjadi panduan bagi Kota Sorong, untuk mempersiapkan segala aspek terkait perayaan akhir tahun.
Lanjut Bernhard, Desk Nataru harus dirancang untuk mengelola sinergi, pengendalian dan pemantauan pelaksanaan sejak tanggal 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.
“Sesuai surat edaran Mendagri tersebut, diharapkan menjaga ketersediaan kebutuhan pokok dan bahan bakar di wilayah Kota Sorong. Pengawasan harga di pasar menjadi prioritas, untuk mencegah lonjakan inflasi selama Natal dan Tahun Baru,” tegasnya.
Menurut Pj Wali Kota Sorong, Pemerintah Daerah juga diharapkan memastikan distribusi kebutuhan pokok berjalan lancar tanpa hambatan dan juga pelayanan bagi para pemudik.
Karena berdasarkan surat edaran Mendagri tersebut, kata Bernhard, diarahkan agar sarana dan prasarana transportasi dipersiapkan dengan baik untuk mendukung arus mudik yang aman dan nyaman.
“Pemerintah Daerah berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, kepada masyarakat yang melakukan perjalanan selama libur panjang. Selain itu, koordinasi dengan instansi terkait akan diperkuat untuk memastikan kelancaran operasional transportasi. Langkah ini merupakan bentuk upaya pemerintah daerah, dalam memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin merayakan Natal bersama keluarga di kampung halaman,” ujarnya.
Terkait hal itu, Pj Wali Kota Sorong mengajak semua pihak untuk bekerja sama menjaga keamanan, kenyamanan dan ketertiban selama periode tersebut.
“Kolaborasi yang solid dan persiapan yang matang akan menjadi kunci keberhasilan kita,” tandas Bernhard.
Dengan persiapan ini, Pemerintah Daerah berharap masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan damai dan penuh sukacita. Upaya ini sekaligus menunjukkan komitmen Pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warganya.
Dalam rapat yang dipimpin Pj Wali Kota Sorong, juga dibahas strategi untuk mengantisipasi potensi permasalahan yang dapat mengganggu jalannya perayaan.
Selain itu, potensi bencana alam juga menjadi salah satu fokus utama dalam rapat Forkopimda ini. Karena menurut Surat Edaran Mendagri tersebut, menekankan perlunya langkah-langkah antisipasi guna mengurangi dampak bencana hidrometeorologi dan vulkanologi, seperti banjir, longsor dan angin puting beliung.
Pemerintah daerah bersama Forkopimda akan menyusun rencana mitigasi yang komprehensif, untuk menghadapi kemungkinan terburuk. Selain itu, kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana kebakaran juga dibahas secara mendalam.
“Saya meminta seluruh pihak untuk tetap waspada dan responsif terhadap segala potensi gangguan yang mungkin terjadi,” harapnya.
Bernhard berharap, seluruh Forkopimda agar bekerja sama dengan maksimal untuk memastikan kelancaran persiapan. Sinergi lintas sektor menjadi kunci utama keberhasilan pelaksanaan tugas ini.
