Pemerintah Kota Sorong melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah, yang berlangsung disamping Kantor Walikota Sorong, Rabu (3/4/2024).
Pantauan BalleoNews, dalam Gerakan Pangan Murah, berbagai komoditi dijual dengan harga dibawah harga pasar. Komoditi yang dijual diantaranya beras SPHP kemasan 5 kg, minyak goreng, gula, tepung terigu, telur, ayam potong, bawang merah, bawang putih, rica dan sayur.
Penjabat Wali Kota Sorong Septinus Lobat mengatakan, Gerakan Pangan Murah dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi daerah serta menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, terutama menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
“Kegiatan gerakan pangan murah yang dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan bersama TPID, sangat memberikan dampak positif pada penanganan inflasi di Kota Sorong,” ungkap Pj Wali Kota Sorong saat membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah.
Menurut Septinus, berkat kolaborasi dan kerja sama semua pihak, Kota Sorong mendapat penghargaan dari Pemerintah Pusat karena menjadi kota dengan inflasi terendah se-Indonesia.
“Prestasi ini harus dipertahankan dengan terus meningkatkan koordinasi yang baik diantara pemerintah dengan semua stakeholder dalam penanganan Inflasi daerah di Kota Sorong,” tegasnya.
Pemerintah Kota Sorong, sambungnya, akan selalu terbuka dan siap bekerja sama dengan semua pihak untuk memberikan kontribusi yang nyata bagi pembangunan pangan di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
“Hari ini telah disediakan pangan murah bagi masyarakat, dengan harga yang lebih terjangkau dari harga pasar. Hal ini jelas sangat membantu masyarakat dalam menyambut HBKN dan mengatasi inflasi,” tandasnya.
