Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya kembali menyalurkan bantuan hibah bidang pendidikan tahun 2023 kepada empat yayasan pengelola pendidikan yang ada di tanah Papua, yaitu Yayasan Pendidikan Kristen (YPK), Yayasan Pendidikan dan Persekolahan Katolik (YPPK), Yayasan Pendidikan Advent dan Yayasan Pendidikan Islam (Yapis).
Bantuan hibah bidang pendidikan tahun 2023 diserahkan langsung Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad, bertempat di Hotel Vega Sorong, Senin (23/10/2023).
Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad mengatakan, bantuan hibah ini dimaksudkan untuk membantu yayasan pengelola pendidikan yang ada di tanah Papua.
“Kami pemerintah menyadari bahwa selama ini yayasan pengelola pendidikan telah berkontribusi positif dan besar untuk pengembangan pendidikan di tanah Papua. Bahkan ketika pendidikan negeri belum ada, yayasan sudah ada dan memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat di tanah Papua,” ungkapnya.
Oleh karena itu, kata Musa’ad, sebagai wujud apresiasi dan juga upaya untuk mendukung proses-proses pembelajaran yang dilakukan oleh lembaga-lembaga ini, maka pihaknya membantu hibah kepada yayasan pengelola pendidikan.
Bantuan hibah ini, sambungnya, diharapkan dapat membantu kegiatan pendidikan yang ada di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
“Pihak yayasan harus memperhatikan juga keseimbangan kebutuhan dari sekolah-sekolah atau penyelenggaraan pendidikan yang ada di wilayah Papua Barat Daya. Kita akan terus bekerja sama dan mendorong supaya yayasan tetap bisa semakin kuat. Dengan demikian dapat bersinergi dengan pemerintah dan mengurangi beban tanggung jawab pemerintah di bidang pendidikan,” pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator YPK Provinsi Papua Barat Daya Bernard Sagrim menambahkan, pendidikan adalah segala-galanya dan yayasan-yayasan yang menerima bantuan hibah hari ini adalah yang menyelenggarakan pendidikan mendahului sekolah-sekolah negeri.
“Kita bersyukur karena Pj Gubernur Papua Barat Daya sudah paham sekali soal Undang-undang otsus, sehingga beliau sudah mengambil kebijakan lebih awal. Saya mewakili teman-teman dari yayasan yang menerima bantuan hibah hari ini, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dalam hal ini Pj Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad,” ujarnya.
Bernard Sagrim berharap, mudah-mudahan kedepan bantuan hibah bidang pendidikan bisa lebih proporsional.
“Apa yang sudah dilakukan Pj Gubernur Papua Barat Daya baik adanya, karena melakukan kepemimpinan kolaboratif. Dimana berkolaborasi dengan lembaga-lembaga yang menyelenggarakan pendidikan, karena salah satu prioritas dari implementasi otsus di tanah Papua adalah masalah pendidikan,” tandasnya.
