Berita  

13 Pejabat Eselon 2 Dilantik, Pj Gubernur Musa’ad Perintahkan Tandatangani Pakta Integritas

Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad melantik dan mengambil sumpah/janji 13 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, Jumat (7/6/2024).

Pantauan BalleoNews, usai dilantik, 13 pejabat eselon 2 kemudian menandatangani pakta integritas dihadapan Pj Gubernur PBD dan juga Pj Sekda Papua Barat Daya Johny Way.

“Pelantikan dan promosi jabatan itu merupakan suatu hal yang biasa dalam organisasi. Jabatan ini merupakan amanah yang diberikan bukan hanya dari negara dan pemerintah saja, tapi ini juga merupakan amanah dari Tuhan yang harus dipertanggungjawabkan,” ungkap Pj Gubernur PBD dalam Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Provinsi Papua Barat Daya, yang berlangsung di Ruang Rapat Utama Lantai 3 Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Jumat (7/6/2024).

Lanjut Musa’ad, bagi para pejabat eselon 2 yang telah dilantik dan mengucap sumpah/janji juga wajib menandatangani pakta integritas. Dimana dalam pakta integritas tersebut berisi tentang harus bekerja sungguh-sungguh dengan integritas yang tinggi, mementingkan kepentingan umum dan berbagai aspek lainnya. Termasuk fasilitas yang sudah didapat, jika sudah selesai masa jabatan maka harus dikembalikan dan jangan dibiasakan untuk ditahan-tahan.

“Para pejabat tinggi pratama yang hari ini dilantik adalah mereka yang sudah bekerja sebagai pelaksana tugas selama kurang lebih satu tahun lebih. Sehingga mengingat waktu transisi, ini hanya maksimal dua tahun. Jadi saya yakin para pejabat yang baru dilantik tidak perlu lagi melakukan penyesuaian, karena sudah terbiasa bekerja selama ini,” ujarnya.

Ditegaskan Musa’ad, 13 pejabat eselon 2 yang baru dilantik sebelumnya menduduki jabatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt).

“Kalau sebelumnya bapak dan ibu jabatannya masih Plt, sekarang sudah menjadi definitif. Jadi harus berubah, kinerja harus ditingkatkan, speednya harus ditambah dan jangan kerja ogah-ogahan. Jaga nama baik pemerintahan ini, kerja sama yang baik, sinergi dan kolaborasi,” harap Pj Gubernur PBD.

Diakui Pj Gubernur PBD, ada beberapa jabatan pejabat eselon 2 yang belum dilantik. Hal ini dikarenakan adanya persoalan administrasi yang harus diselesaikan, sehingga jika sudah selesai maka akan dilantik lagi.

“Sebagai Pj Gubernur saya harus taat aturan, dalam menjalankan roda pemerintahan di provinsi papua barat daya. Karena saya juga dipantau oleh pusat dan dievaluasi setiap tiga bulan sekali,” tandasnya.

Pj Gubernur PBD juga meminta kepada Pj Sekda Papua Barat Daya, agar melakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat untuk pengisian jabatan eselon 3 dan 4.

“Tidak ada niatan kita untuk tunda-tunda, prosesnya memang yang panjang. Ini provinsi baru, jadi kita harus taat azas dan aturan,” tegasnya.

Berikut nama-nama Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Provinsi Papua Barat Daya yang baru dilantik dan diambil sumpah janji:
1. Adolof Kambuaya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Barat Daya
2. Yakobus Tandung Pabimbin Kepala Dinas PUPR Provinsi Papua Barat Daya
3. Absalom Solossa Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua Barat Daya
4. Bernadus Asmuruf Sekretaris Majelis Rakyat Papua Provinsi Papua Barat Daya
5. Johanis Naa Sekretaris DPRD Provinsi Papua Barat Daya
6. Sellvyana Sangkek Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Papua Barat Daya
7. Anace Nauw Kepala Biro Hukum pada Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat Daya
8. Efraim Kambu Kepala Biro Organisasi pada Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat Daya
9. Suardi Thamal Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat Daya
10. Irma Riyani Soelaiman Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Provinsi Papua Barat Daya
11. Eksan Musa’ad Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan pada Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat Daya
12. Novianto Briansyah Zulkarnain Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa pada Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat Daya
13. Anhar Akib Kadar Kepala Biro Pemerintahan, Otonomi Khusus dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat Daya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *