Elisa Kambu salah satu kandidat bakal calon gubernur Provinsi Papua Barat Daya langsung tancap gas, dengan mendaftar ke empat partai politik, Sabtu (27/4/2024).
Pantauan BalleoNews, dalam satu hari Elisa Kambu yang didampingi istri dan kerabatnya langsung mendaftar ke DPD Partai Hanura Provinsi Papua Barat Daya, DPW PKB Papua Barat Daya, DPW Perindo Papua Barat Daya dan juga DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua Barat Daya.
Yang menarik saat pertama kali mendaftar ke DPD Partai Hanura Provinsi Papua Barat Daya, Elisa Kambu sempat meneteskan air mata karena sangat terharu akhirnya bisa mendaftar sebagai bakal calon gubernur Papua Barat Daya.
“Saya bersyukur kepada Tuhan karena hari ini Tuhan bisa berkenan memberikan kesempatan kepada saya bisa datang mendaftarkan diri, sebagai bakal calon gubernur provinsi Papua Barat Daya untuk mengikuti Pemilukada pada tahun 2024 dalam keadaan sehat,” ungkapnya.
Dikatakan Elisa, dalam Pilkada 2024, semua anak bangsa punya hak yang sama. Namun khusus Gubernur dan Wakil Gubernur di tanah Papua, yang bisa mendaftar atau mencalonkan diri adalah Orang Asli Papua (OAP).
“Saya percaya bahwa saya telah melakukan bagian saya dan saya sudah berjuang, selebihnya adalah urusan Tuhan. Tapi dalam keyakinan saya, sembilan puluh persen saya bisa maju sebagai calon gubernur papua barat daya. Sepuluh persen saya tunggu rekomendasi saja,” ujarnya.
Agar bisa mendapatkan rekomendasi, kata Elisa, maka dirinya akan tetap melakukan komunikasi dengan semua partai politik yang ada.
“Kita tidak boleh mendahului Tuhan, kita tetap mengerjakan bagian kita. Kita lakukan ini karena panggilan hati,” imbuhnya.
Elisa membeberkan, dirinya datang ke Provinsi Papua Barat Daya bukan datang untuk mau senang-senang. Melainkan untuk memenuhi panggilan hati.
“Kalau mau ingat diri sendiri, untuk apa saya datang ke papua barat daya. Saya sudah sangat nyaman tinggal di papua selatan. Tapi karena ada panggilan hati untuk mengabdi kepada masyarakat,
“Saya punya list dari DPP PDI Perjuangan dapat dua provinsi, yaitu di papua barat daya dan papua selatan. Tapi saya pribadi bertekad untuk berjuang dengan segala cara, agar bisa ada di Provinsi Papua Barat Daya. Oleh karena itu, saya minta dukungan doa dari semua pihak,” pintanya.
Menurut Elisa, Provinsi Papua Barat Daya hadir berkat perjuangan semua pihak dan bukan perjuangan satu orang saja.
“Papua Barat Daya ini ada karena perjuangan kita semua, itulah sebabnya tidak boleh ada klaim diantara kita. Oleh karena itu, menjadi tanggung jawab kita bersama untuk mari bersatu, merangkul dan bergandengan tangan dengan semua kekuatan yang ada untuk urus papua barat daya yang menjadi rumah kita bersama,” tegasnya.
Lanjutnya, Provinsi Papua Barat Daya merupakan rumah besar yang harus diurus bersama-sama dengan baik. Tidak boleh ada saling klaim atau ada orang yang merasa lebih penting dalam menghadirkan Provinsi Papua Barat Daya.
Oleh sebab itu, Elisa mengajak siapapun yang ingin maju sebagai calon gubernur Provinsi Papua Barat Daya mari manfaatkan kesempatan ini. Menurutnya, semua orang bisa berjuang, tapi yang pasti bisa maju sebagai calon gubernur adalah yang nantinya akan mendapatkan rekomendasi dari partai politik.
Elisa juga menyatakan, dirinya sudah 10 tahun jadi Bupati Asmat, 4 tahun jadi Sekda, 3 tahun jadi Inspektur dan 6 tahun jadi Camat.
“Baru apa yang kurang sama saya, tapi bukan karena itu. Saya datang kesini memang karena panggilan dan saya tidak tahu kenapa saya harus datang kesini. Itu juga pergumulan yang panjang dan saya sudah memutuskan untuk datang kesini,” bebernya.
Terkait sosok bakal calon wakil gubernur yang akan mendampinginya nanti, Elisa menegaskan, setelah mendapatkan rekomendasi dari partai politik baru dirinya akan duduk bersama untuk membahas hal tersebut lebih lanjut.
“Saya baru datang mendaftar seorang diri. Tapi untuk kriteria bakal calon wakil gubernur hanya satu, yaitu yang beragama muslim. Yang penting, bakal calon wakil gubernur harus siap bekerja untuk mendedikasikan diri dan melayani rakyat serta siap diganggu setiap saat,” tegasnya.
Melalui kesempatan itu juga, Elisa Kambu tidak lupa menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setulus-tulusnya kepada DPD Partai Hanura Provinsi Papua Barat Daya, DPW PKB Papua Barat Daya, DPW Perindo Papua Barat Daya dan juga DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua Barat Daya yang telah memberikan kesempatan untuk dirinya melakukan pendaftaran atau pengembalian berkas.
