Berita  

Nyaleg Hanya Untuk Tes Ombak, Gusti Sagrim Daftar Balon Walikota Sorong ke PKS

Diantar ratusan pendukung, calon anggota DPR Provinsi Papua Barat Daya terpilih Auguste CR Sagrim mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota sorong ke Sekretariat Pendaftaran Terbuka Bakal Calon Walikota Sorong Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sabtu (20/4/2024).

Pantauan BalleoNews, Gusti sapaan akrabnya yang dengan menggunakan mahkota Papua, langsung diterima dengan hangat oleh Ketua Tim Seleksi Bakal Calon Walikota Sorong DPD PKS Kota Sorong La Ode Samsir dan juga Ketua DPD PKS Kota Sorong Sularjo.

“PKS merupakan partai pertama yang saya siapkan dalam jadwal saya. Puji Tuhan hari ini bisa berjalan dengan baik dan saya sudah mengembalikan formulir yang telah saya ambil,” ungkap Gusti Sagrim kepada sejumlah awak media.

Diakui Gusti, dirinya maju sebagai calon anggota DPR Provinsi Papua Barat Daya sebenarnya hanya untuk “Tes Ombak”. Karena target sebenarnya bukan mau maju sebagai anggota DPR, melainkan sebagai Walikota Sorong.

“Karena saya lihat ada masalah di kota ini, sehingga saya mau maju sebagai walikota sorong. Jalan menuju ke walikota itu saya rintis melalui DPR, saya perlu mengukur saya punya kekuatan,” ujarnya.

Oleh karena itu, saat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, kata Gusti, dirinya perlu mencari terlebih dahulu indikator. Dimana indikator bukan diukur dari berapa banyak uang yang harus dikeluarkan dan dihabiskan.

Melainkan indikator yang dicari adalah berapa besar persentase kepercayaan masyarakat kepada dirinya, ketika ia mengikuti proses itu tanpa adanya money politik yang besar.

“Saya coba meminimalisir itu dengan angka yang sangat minim dan saya menguji dimana komitmen basis pemilih saya yang saya bangun dan telah hidup dengan mereka selama lima tahun, ternyata itu semua terbukti dan terukur. Maka kota sorong target untuk saya,” beber Gusti.

Lanjut Sagrim, dari sisi pengalaman, semua kandidat bakal calon walikota sorong punya pengalaman termasuk dirinya yang sudah 2 periode terpilih menjadi anggota DPRD Kota Sorong bahkan saat ini terpilih lagi sebagai calon anggota DPR Provinsi Papua Barat Daya.

Menurut Gusti, untuk membangun Kota Sorong tidak perlu ada orang politik yang terlalu mumpuni. Kota sorong, sambungnya, butuh orang cerdas.

“Kota sorong tidak perlu orang yang berpengalaman di politik. Tapi bagaimana kecerdasan intelektual itu yang dibutuhkan. Karena ada masalah yang sangat complicated di kota ini, seperti banjir, tindak kriminal yang tinggi, masalah pendidikan dan kesehatan. Masalah-masalah ini harus diselesaikan oleh orang-orang cerdas yang paham betul tentang bagaimana strategi untuk bisa menyelesaikan permasalahan itu,” tegasnya.

Untuk dapat melenggang sebagai calon walikota sorong, kata Gusti, dirinya hanya butuh rekomendasi dari 3 partai saja. Yakni Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional.

“Insya Allah saya bisa dapat rekomendasi dari tiga partai itu,” imbuhnya.

Sementara terkait sosok bakal calon wakil walikota sorong yang akan mendampingi dirinya, Gusti menegaskan masih dalam tahap proses penjajakan.

“Saya butuh orang cerdas dan tidak mau calon wakil walikota hanya sebagai ban serep seperti pemahaman orang pada umumnya. Saya mau dia juga bisa bantu saya kerja dan mengisi kekurangan saya, saya tidak mau dia duduk saja. Seleksi alam akan terjadi,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Seleksi Bakal Calon Walikota Sorong DPD PKS Kota Sorong La Ode Samsir mengatakan, sejak pendaftaran bakal calon walikota Sorong dibuka dari tanggal 17 April sampai hari ini tanggal 20 April 2024, sudah ada tiga kandidat yang mendaftar.

“Pertama Abner Jitmau, kedua Dance Sangkek dan ketiga hari ini Gusti Sagrim. Ada empat kandidat lagi yang sudah mengkonfirmasi untuk daftar,” beber Samsir.

Dijelaskan La Ode, PKS memiliki mekanisme dalam penjaringan bakal calon walikota sorong. Yaitu pembukaan pendaftaran dari tanggal 17-22 April 2024. Kemudian tanggal 23-29 April akan dilakukan pencermatan, dimana PKS akan melihat reaksi publik terhadap kandidat yang mendaftar ke PKS.

“Pusat itu menunggu dari kami,” tegasnya.

Dari beberapa kandidat yang sudah mendaftar ke PKS, sambungnya, nanti akan diseleksi di DPD PKS Kota Sorong bersama DPW PKS Papua Barat Daya.

“Jadi nama-nama yang akan kita bawa ke pusat itu adalah yang benar-benar sudah matang dan kira-kira sudah siap. Kita berharap nama yang akan diajukan ke pusat lebih dari dua nama, karena pusat tidak menginginkan hanya satu nama,” tandasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *