Ketua DPD Partai Golkar Papua Barat Daya Lamberthus Jitmau menyatakan, pada pemilihan legislatif 14 Februari 2024 lalu, Partai Golkar telah menunjukkan taringnya baik di Kabupaten/Kota maupun di Provinsi Papua Barat Daya.
Dikatakan Lambert, sejak awal memang dirinya diperintahkan Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk memenangkan Partai Golkar di Provinsi Papua Barat Daya.
“Bulan Desember lalu saat kami bertemu di Labuan Bajo, beliau sampaikan pak Lambert sapu bersih papua barat daya. Saya langsung menjawab siap pak Ketum,” ungkapnya saat ditemui awak media, di Kota Sorong, Senin (8/4/2024).
Untuk dapat memenangkan Partai Golkar di Provinsi Papua Barat Daya pada pemilihan legislatif kemarin, kata Lambert, pihaknya bekerja keras semaksimal mungkin.
“Meskipun Provinsi Papua Barat Daya baru berusia satu tahun empat bulan lebih, tapi dalam pertarungan politik pemilihan legislatif kemarin kami partai golkar menunjukkan jati diri bahwa kami bisa unggul dengan meraih delapan kursi” ujarnya.
Lanjut Lambert, pada Pileg lalu, Partai Golkar menang di 15 Provinsi dari 38 Provinsi yang ada di Indonesia.
“Pada acara buka puasa di DPP beberapa hari lalu, Ketua Umum sampaikan ada 15 DPD tingkat satu yang memenangkan Partai Golkar secara nasional, termasuk DPD tingkat satu Provinsi Papua Barat Daya,” bebernya.
Menurut Lambert, keberhasilan Partai Golkar meraih suara terbanyak di Provinsi Papua Barat Daya karena ada penilaian yang positif dan kepercayaan dari masyarakat kepada Partai Golkar.
“Kami tidak terlalu banyak obral sana sini, biarlah masyarakat yang melihat dan menilai. Kita tidak boleh menawarkan diri untuk menjadi ini dan itu. Biarlah Ketua Umum yang menilai dan melihat prestasi setiap kader yang membesarkan partai golkar di provinsi maupun kabupaten dan kota,” imbuhnya.
Sebagai Ketua DPD, tegas Lambert, dirinya bertanggung jawab penuh terhadap Partai Golkar di Provinsi Papua Barat Daya.
Kemudian Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten/Kota juga mempertanggungjawabkan Partai Golkar kepada dirinya.
“Saya secara berjenjang melaporkan perkembangan Partai Golkar kepada Ketua Umum. Karena perpanjangan DPP Partai Golkar di setiap provinsi adalah Ketua DPD Tingkat 1, termasuk Ketua DPD Papua Barat Daya,” tandasnya.