Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Sorong menggelar kegiatan Kampanye Tertutup Pertemuan Terbatas Partai NasDem Dapil 1 Distrik Aimas, yang berlangsung di Jalan Osok, Kabupaten Sorong, Senin (18/12/2023).
Pantauan Balleonews.com, dalam pertemuam terbatas tersebut, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sorong Zeth Kadakolo tampak memperkenalkan para calon legislatif (caleg) khususnya dari daerah pemilihan (Dapil) 1 Kabupaten Sorong, caleg DPR Provinsi dan juga caleg DPR RI.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sorong Zeth Kadakolo mengatakan, sesuai dengan jadwal KPU, saat ini merupakan masa kampanye tertutup.
Oleh sebab itu, Partai NasDem berupaya untuk memanfaatkan jadwal yang ada untuk melaksanakan kampanye-kampanye tertutup di setiap daerah pemilihan di Kabupaten Sorong.
“Jadi kita sudah mulai melakukan kampanye tertutup, awalnya di dapil dua distrik makbon. Hari ini kita melakukan kampanye tertutup di dapil satu,” ungkap Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sorong kepada Balleonews.com, Senin (18/12/2023).
Dikatakan Zeth, beberapa hari kedepan pihaknya juga akan melaksanakan kampanye tertutup di Dapil 4 dan Dapil 3.
“Dalam kampanye tertutup, yang kita lakukan yaitu memberikan pendidikan politik kepada masyarakat agar kesadaran masyarakat tentang demokrasi bisa meningkat,” bebernya.
Pendidikan politik yang dimaksud, kata Zeth, yaitu memperkenalkan kepada masyarakat tentang calon-calon legislatif dari Partai NasDem Kabupaten Sorong.
“Kami memperkenalkan para calon legislatif dari Partai NasDem, supaya masyarakat bisa melihat calon-calon terpilih yang dicalonkan oleh Partai NasDem,” imbuhnya.
Menurut Zeth, masya harus melihat kemampuan dan kapasitas dari masing-masing calon, supaya masyarakat bisa kenal figur-figur calon anggota DPR dengan baik.
“Ibaratnya jangan seperti kita menjual kucing dalam karung, orang tidak kenal. Kita mau memperkenalkan para caleg sehingga masyarakat senang dan mereka suka untuk memilih calon-calon dari Partai NasDem baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun DPR RI. Jadi seperti edukasi supaya masyarakat bisa mengerti,” tegasnya.
Disamping itu, kata Zeth, pihaknya juga mengajarkan masyarakat untuk cara melakukan pencoblosan.
“Kita melakukan peragaan pencoblosan, sehingga masyarakat tahu ketika mereka nanti datang ke TPS menerima surat suara, mereka sudah bisa tahu siapa yang mereka akan coblos,” kata Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sorong.
Dalam pemilu 2024 mendatang, sambung Zeth, DPD Partai NasDem Kabupaten Sorong menargetkan ada peningkatan jumlah kursi baik di DPRD Kabupaten Sorong maupun DPR Provinsi Papua Barat Daya.
“Kita target ada peningkatan jumlah kursi di DPR Kabupaten Sorong menjadi lima kursi dan tujuh kursi di DPR Provinsi, supaya kita bisa membentuk satu fraksi dan bisa mengusulkan calon untuk bupati kabupaten sorong maupun juga untuk calon gubernur di provinsi,” tegasnya.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sorong berpesan kepada masyarakat, jangan sampai memilih orang yang tidak dikenal.
“Masyarakat jangan pilih orang yang kemudian datang hanya dengan memberikan uang, itu bukan pendidikan politik yang baik. Masyarakat harus memilih pemimpin-pemimpin yang sudah dikenal dan punya track record baik dan bekerja untuk melayani masyarakat. Kalau kita pilih orang yang sudah kita kenal dan baik yang sudah banyak membantu masyarakat, saya kira kalau dia jadi anggota DPR lagi dia pasti akan berbuat yang banyak untuk masyarakat,” harapnya.