Pohon natal selama ini sangat identik terbuat dari pohon cemara. Namun pohon natal yang satu ini, memiliki keunikan tersendiri karena dibuat dari cangkang atau kulit kerang.
Karena keunikan yang dimiliki inilah, maka pohon natal setinggi 6,3 meter yang berada di halaman Gereja Bethel Doom, Pulau Doom, Distrik Sorong Kepulauan, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, masuk dalam Rekor Dunia oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri mengatakan, pohon natal yang terbuat dari rangkaian kulit kerang setinggi 6,3 meter di Pulau Doom, merupakan yang pertama di dunia.
“Karena tidak ada di belahan dunia manapun, maka itu pohon natal yang terbuat dari kulit kerang di pulau doom ini masuk dalam rekor dunia,” ungkap Yusuf usai menyerahkan piagam penghargaan dari MURI.
Kemudian Yosura Muay yang merupakan inspirator pembuatan pohon natal dari kulit kerang menjelaskan, dirinya bersama 5 orang temannya membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk mengumpulkan 15.000 kulit kerang.
“Untuk proses pembuatan pohon natalnya hanya dua minggu dan dikerjakan oleh enam orang. Pohon natal ini dibuat dengan menggunakan cangkang kerang sebanyak 15.000, yang dilem dengan menggunakan pakai lem tembak dan kawat,” bebernya.
Sementara itu, Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard TH Tampubolon dalam kegiatan Launching Prima TNI “Mutiara Papua” Kogabwilhan III tahun 2023 menyatakan, pihaknya bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, tokoh agama, tokoh adat, beserta tokoh masyarakat melaksanakan kegiatan Prima TNI “Mutiara Papua” di Pulau Doom, Kota Sorong, Papua Barat Daya.
“Prima TNI Mutiara Papua adalah salah satu program unggulan Kogabwilhan III, yang berjalan dengan berbagai kegiatan guna mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Papua. Hal ini untuk mengatasi kesulitan dan mendorong peningkatan kesejahteraan,” bebernya.
Kegiatan yang dilaksanakan, sambungnya, meliputi bidang pendidikan untuk meningkatkan Capability Bulding para remaja dan anak melalui pemberian bantuan diantaranya laptop dan komputer, serta pemberian bantuan pendidikan dan beberapa bantuan lainnya seperti pemberian makanan tambahan kepada anak didik sekolah minggu, mesin air, tandon air serta perlengkapan hidroponik.
“Kita semua berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pulau Doom khususnya dan Papua Barat Daya pada umumnya,” pungkasnya.
Selain itu, Pj Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad memberikan apresiasi kepada Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Tampubolon yang telah datang di wilayah Provinsi Papua Barat Daya terkhusus Pulau Doom.
“Dengan kegiatan ini menjadi suatu kebersamaan antara kita semua, dalam membangun suatu daerah. Mari kita menjaga keamanan sehingga pembangunan akan berjalan dengan lancar,” tegasnya.
