Bea Cukai Sorong melakukan kegiatan pemusnahan Barang Milik Negara (BMN), yang berlangsung di halaman Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Sorong, Kamis (7/12/2023).
Barang yang dimusnahkan merupakan hasil penindakan di bidang Kepabeanan dan Cukai yang dilakukan selama periode tahun 2021 sampai dengan 2023.
Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Sorong Iwan Kurniawan mengatakan, barang-barang yang dimusnahkan berupa rokok, Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) atau minuman keras yang tidak memenuhi peraturan perundangan di bidang cukai, serta barang impor melalui Kantor
Pos lalu Bea Sorong yang melanggar ketentuan larangan atau pembatasan (lartas) impor.
“Pemusnahan barang milik negara tersebut telah mendapatkan persetujuan untuk dimusnahkan, sesuai izin dari Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Sorong sesuai besaran nilai BMN yang diusulkan untuk dimusnahkan,” ungkapnya.
Dibeberkan Iwan, barang-barang yang dimusnahkan terdiri dari 3.200 batang rokok illegal, 1.008 botol atau setara 252 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) ilegal dan 21 buah barang impor kiriman pos yang terdiri dari sex toys dan alat kesehatan.
Dimana estimasi nilai barang sebesar Rp 55.916.723 dengan nilai perpajakan dan cukai yang belum terbayar sebesar Rp 10.982.000.
“Proses pemusnahan barang-barang tersebut dilakukan.dengan cara dibakar dan dengan cara perusakan, sehingga tidak dapat dipergunakan atau sudah tidak memiliki.nilai ekonomis,” tegasnya.
Kegiatan pemusnahan ini, kata Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Sorong, merupakan bentuk akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sebagai community protector. Yakni memberikan perlindungan kepada masyarakat dari
peredaran barang ilegal yang dapat mengakibatkan gangguan terhadap kesehatan dan keamanan juga moralitas.
“Dengan kegiatan pemusnahan ini kami mau menunjukkan kepada masyarakat, bahwa negara serius menangani pelanggaran kepabeanan dan cukai,” pungkasnya.