Dalam rangka meningkatkan sinergitas dan pelayanan, Loka Pengawasan Obat dan Makanan Provinsi Papua Barat Daya menggelar Forum Konsultasi Publik, yang berlangsung di Vega Hotel Sorong, Kamis (2/11/2023).
Kepala Loka Pom Provinsi Papua Barat Daya di Kabupaten Sorong Rizki Okprastowo mengatakan, forum ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dari Loka POM.
“Forum ini juga merupakan sarana evaluasi buat kita. Dimana selama ini kita sudah menjalankan tugas untuk pelayanan kepada masyarakat, disini kita ingin melihat bagaimana tanggapan balik dari pemangku kepentingan atau masyarakat terhadap pelayanan kita yang sudah berjalan saat ini,” ungkapnya.
Lanjut Rizki, dengan adanya tanggapan balik maka pihaknya bisa tahu apa yang harus diperbaiki kedepannya.
“Lebih ke perbaikan pelayanan, kemudian sarana komunikasi lintas sektor juga harus lebih ditingkatkan agar sinerginya bisa lebih baik. Karena dalam proses pengawasan obat dan makanan kita tidak bisa berjalan sendirian, kita butuh pemangku kepentingan dan juga masyarakat serta pelaku usaha,” tegasnya.
Dalam pertemuan tadi, sambungnya, ada usulan terkait pemberdayaan UMKM yang ada di Provinsi Papua Barat Daya. Mengingat selama ini banyak produk UMKM yang berasal dari Sorong, namun yang berhasil menerbitkan produk itu secara legal tepatnya dari daerah lain.
“Tantangan buat kita harus sudah ada notifikasi atau registrasi Badan POM, terkait produk obat dan makanan di Provinsi Papua Barat Daya. Tantangannya lebih kepada pemberdayaan UMKM yang ada di Provinsi Papua Barat Daya,” ujarnya.
Ditambahkan Kepala Loka POM Provinsi Papua Barat Daya, untuk tahun 2024 pihaknya akan memperkuat penindakan di bidang obat dan makanan.
“Dalam hal penindakan kami akan bersinergi dan berkolaborasi dengan pihak Kejaksaan, Kepolisian dan juga pemangku kepentingan lainnya, karena ini berkaitan dengan Peraturan Nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan,” pungkasnya saat ditemui usai Forum Konsultasi Publik Loka Pom di Kabupaten Sorong, yang berlangsung di Vega Hotel Sorong, Kamis (2/11/2023).
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Sorong Septinus Lobat yang diwakili Asisten 2 Bidang Perekonomian Thamrin Tajuddin menyatakan, Loka POM mempunyai tugas dan tanggung jawab yang sangat penting di daerah ini karena berhubungan langsung dengan kesehatan dan keselamatan masyarakat.
“Pemerintah selalu memberikan dukungan kepada Balai POM dan berharap kedepannya pelayanan masyarakat dari Loka POM di Kota Sorong dan sekitarnya terus meningkat dan dapat mencapai harapan seluruh konsumen,” tandasnya.