Sebanyak 1628 jiwa dan 365 kepala keluarga yang ada di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, merasa sangat senang dan bersyukur sekali karena kini mereka akhirnya bisa menikmati air bersih.
Meskipun tinggal di Kota Sorong yang kini merupakan Ibukota dari Provinsi Papua Barat Daya, akan tetapi selama 35 tahun lamanya masyarakat di Kelurahan Tampa Garam mengaku sama sekali tidak pernah menikmati air bersih.
Namun sejak Juli 2023, apa yang menjadi impian masyarakat Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, yakni bisa menikmati air bersih akhirnya terwujud. Ini semua tidak lain berkat adanya program TNI Angkatan Darat Manunggal Air yang diperintahkan oleh Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Ketua RT 05 RW 03 Kampung Tampa Garam 1 Kelurahan Tampa Garam Junickson Matu menceritakan, selama 35 tahun dirinya bersama warga Kelurahan Tampa Garam sangat kesulitan air bersih.
“Memang selama ini kami merasa sangat kesulitan air bersih, selama 35 tahun kami mau ambil air saja harus dayung perahu kurang lebih jaraknya sejauh dua kilo. Bahkan pernah kalau gelombang, ada warga yang perahunya tenggelam saat mau pergi ambil air. Tapi karena butuh air, terpaksa warga harus melewati gelombang laut untuk pergi ambil air di kali,” cerita Ketua RT 05 RW 03 Kampung Tampa Garam 1 Kelurahan Tampa Garam, saat ditemuo awak media, Jumat (20/10/2023).
Akan tetapi kata Junickson, warga Kelurahan Tampa Garam merasa sangat bersyukur sekali karena di pertengahan tahun 2023 ini mereka sudah dapat menikmati air bersih langsung di rumah masing-masing.
“Kami sangat senang dan bersyukur karena dengan adanya bantuan program TNI AD Manunggal Air, telah menolong dan membantu kami. Sehingga kami merasa kehidupan kami sekarang jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kami sangat mengucap syukur dan terima kasih kepada bapak Kasad dan Pangkostrad, yang telah memberikan bantuan air bersih dan sekarang sudah bisa dinikmati dirumah kami masing-masing,” ucapnya.
Hal senada dikatakan salah satu warga yakni Orpa. Menurutnya, sejak masuknya program TNI AD Manunggal Air di Kelurahan Tampa Garam, dirinya tidak lagi merasa kesulitan air bersih.
“Sekarang kalau mau masak, cuci pakaian, cuci piring, mandi, itu kita tinggal buka kran saja dirumah. Kita berterima kasih sekali kepada TNI Angkatan Darat karena sudah buat program TNI AD Manunggal Air disini,” imbuhnya.
Program TNI AD Manunggal Air sendiri akhirnya bisa dirasakan oleh 365 kepala keluarga yang ada di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, berkat usulan dari salah satu anggota Batalyon Zeni Tempur 10/JP/2 Kostrad Sersan Satu Tagris Ayomi, putra asli Papua yang kebetulan selama ini tinggal di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, Papua Barat Daya.
Sertu Tagris Ayomi awalnya ditunjuk untuk mengikuti penataran manunggal air bersih di Jawa Barat. Usai penataran, putra asli Papua asal Kota Sorong inipun langsung diperintahkan untuk melaksanakan program TNI AD Manunggal Air di Kebumen, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.
Setelah selesai melaksanakan program TNI AD Manunggal Air di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur, Sertu Tagris Ayomi lantas dipanggil oleh Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Kesempatan itulah dimanfaatkan oleh Sertu Tagris Ayomi untuk menceritakan kepada Pangkostrad kisah tentang kondisi masyarakat di sekitar tempat tinggalnya yakni di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, yang selama kurang lebih 35 tahun lamanya warga tidak pernah menikmati air bersih.
Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang merasa sangat prihatin setelah mendengar kisah tersebut, langsung memerintahkan Sertu Tagris Ayomi pulang kembali kampung halamannya di Kota Sorong untuk melaksanakan program TNI AD Manunggal Air.
“Awalnya saya buat video dokumentasi warga disini yang harus pergi dayung dengan perahu dan menempuh jarak kurang lebih dua kilo, untuk ambil air di kali. Perjalanan dengan perahu biasa ditempuh warga sekitar satu jam perjalanan. Setelah video dokumentasi itu saya kirim ke Pangkostrad, saya langsung diperintahkan ke Sorong untuk menjalankan program TNI AD Manunggal Air,” cerita Sertu Ayomi saat ditemui awak media, di rumahnya yang berada di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, Jumat (20/10/2023).
Dikatakan Tagris, program TNI AD Manunggal Air di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, mulai dikerjakan pada Desember 2022.
“Kurang lebih enam bulan saya laksanakan program TNI AD Manunggal Air disini, mulai pekerjaan dari buat bak, sumber air, bentang pipa dan buat MCK. Awalnya warga tidak langsung percaya, waktu saya bilang kita disini dapat bantuan program air bersih dari Pangkostrad. Warga disini tidak percaya, karena sebelumnya sudah pernah ada yang janji mau bantu air bersih tapi tidak pernah ada,” ujarnya.
Dibeberkan Ayomi, program TNI AD Manunggal Air di Kelurahan Tampa Garam, Kota Sorong, yang sudah dibuat ada 7 titik.
“Untuk wilayah Kota Sorong, bantuan yang cocok kita gunakan yaitu dengan cara gravitasi. Sumber air bersih yang berada di kampung salak, jaraknya empat kilo sampai ke kampung,” bebernya.