KAIMANA – Tim Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan sosialisasi terkait Survei (SPI) dengan pemerintah daerah Kabupaten Kaimana di ruang rapat kantor Bupati Kaimana, Rabu (13/9/2023).
Tujuan menyelenggarakan sosialisasi SPI ini dalam rangka, untuk mengetahui risiko kerentanan potensi korupsi di lingkungan pemerintahan daerah.
Hadir dalam sosialisasi tersebut Bupati Kaimana Freddy Thie, Wabup Hasbullah Furuada, Sekda Donald R. Wakum serta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Dihadapan tim SPI KPK dan seluruh OPD, Bupati Freddy Thie mengatakan jika Pemda Kaimana mendukung penuh program SPI tersebut.
“Saya mengimbau ini di depan para pimpinan OPD, agar kita semua tentunya akan menjanlankan survei SPI ini. Sehingga kita juga tahu dan dapat melihat hasilnya,” jelas Bupati Kaimana, Freddy Thie dalam ketarangan tertulis yang diterima BalleoNews.com, Jumat (15/9/2023).
Dengan adanya survei tersebut, kata Bupati Freddy Thie, akan mengurangi resiko terjadinya korupsi. Sehingga Pemkab Kaimana akan melakukan langkah-langkah pencegahan terjadinya korupsi.
“Apalagi survei ini terkait integritas. Tentu kita bisa melihat celah atau potensi korupsi. Sehingga kita bisa mengambil tindakan dan langkah preventif,” tegas Bupati.
Bupati juga menekankan, keteladanan ASN dalam memberikan pelayanan yang prima adalah sebuah kewajiban. Sehingga ASN di Lingkup Pemkab Kaimana dilarang untuk melakukan nepotisme dan menerima gratifikasi.
“Kata kunci dari ASN itu adalah pelayanan. Itu sebabnya tidak boleh ada gratifikasi, suap, dan praktik nepotisme,” tegasnya.