Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad menebar 1000 bibit ikan nila, di Taman Wisata Alam Mangrove Klawalu, Sabtu (14/10/2023).
Kegiatan tersebut dilakukan disela-sela Coffee Morning bersama Penjabat Wali Kota Sorong Septinus Lobat, Kepala BPS Provinsi Papua Barat Merry, para pimpinan Universitas yang ada di Kota Sorong, awak media serta stakeholder lainnya.
Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad mengatakan, dirinya menebar bibit ikan nila bertujuan untuk menjaga ekosistem yang ada di hutan mangrove agar tetap terjaga dengan baik.
“Kami pemerintah berkomitmen untuk mengembangkan taman wisata mangrove klawalu dan menjaga agar ekosistem disini tetap terjaga dengan baik, yaitu dengan cara menebar bibit ikan nila,” ungkapnya.
Menurut Musa’ad, Taman Wisata Mangrove Klawalu memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata unggulan di Kota Sorong.
Agar hal tersebut dapat tercapai, maka Penjabat Gubernur PBD mengajak Penjabat Wali Kota Sorong untuk dapat berkolaborasi dan segera membenahi taman wisata mangrove yang ada saat ini.
“Kita harus segera membenahi taman wisata mangrove ini, agar dapat menarik perhatian warga dan dapat dijadikan sebagai tempat rekreasi pilihan. Ini juga menjadi bagian dari upaya kita untuk melestarikan lingkungan alam,” bebernya.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Sorong Septinus Lobat menjelaskan, Taman Wisata Mangrove memiliki luas mencapai 1.105 km persegi.
“Kota Sorong sebenarnya punya destinasi wisata yang masih perlu dikembangkan, termasuk taman wisata mangrove klawalu. Kami akan bersinergi dengan Pemerintah Provinsi untuk mengembangkan taman wisata mangrove klawalu,” tegas Septinus.