Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III Laksamana Muda TNI Rachmad Jayadi menggelar tatap muka bersama Insan Pers Sorong, Papua Barat Daya, yang berlangsung di Lapangan Mini Golf Koarmada III, Katapop, Kabupaten Sorong, Jumat (22/9/2023).
Yang menarik dalam silaturahmi tersebut, Panglima Koarmada III juga menyempatkan waktu mengajak dan mengajari seluruh insan pers untuk bermain golf.
“Acara silaturahmi dengan teman-teman insan pers merupakan momen yang baik untuk saya,” ungkap Pangkoarmada III dalam Acara Silaturahmi Bersama Insan Pers Sorong, Papua Barat Daya.
Dikatakan Rachmad, dirinya sudah empat bulan berada di Sorong memimpin Koarmada III dan merasa sangat terbantu oleh para insan pers.
“Saya merasa terbantu sekali oleh teman-teman wartawan. Baik dari sisi pemberitaan dan keikutsertaan teman-teman pada saat kita bergiat. Jadi suara-suara dan tulisan para insan pers, sampai ditelinga dan mata para pemimpin kita yang ada di pusat,” ujarnya.
Menurut Pangkoarmada III, pemberitaan tentang kegiatan yang positif TNI Angkatan Laut umumnya dan Koarmada III khususnya dari para awak media yang ada di Sorong, Papua Barat Daya, selalu terpantau oleh pemimpin yang ada di pusat.
“Ini tentu merupakan nilai yang positif dan bagus sekali buat kami di Koarmada III khususnya, sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Dari sisi silaturahim ini juga, saya berkeinginan untuk selalu merapatkan barisan antara insan pers dengan instansi angkatan laut, jadi bukan hanya Koarmada saja tapi juga dengan jajaran kita yaitu pasmar dan juga lantamal,” tegasnya.
Tidak hanya itu, Pangkoarmada III juga meminta agar jika ada prajurit TNI AL yang membuat kesalahan atau pelanggaran diluar dan menyakiti hati masyarakat, sebaiknya dikomunikasikan terlebih dahulu kepada dirinya sebelum diberitakan.
Kata Pangkoarmada, tentunya apa yang prajurit TNI AL lakukan di Sorong, walaupun para pemimpinnya sudah memberikan arahan dan pedoman supaya mereka berpola hidup seperti Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, namun tentunya anak-anak itukan masih muda dan ada yang masih nakal. Sehingga membuat sesuatu yang tidak baik di masyarakat dan membuat nama TNI AL menjadi tidak baik.
“Saya selaku pemimpin angkatan laut yang tertinggi di wilayah Papua, memohon bantuan apabila ada hal-hal yang tidak bagus yang dilakukan para prajurit saya di masyarakat, maka saya minta tolong untuk dikomunikasikan dulu sebelum diberitakan. Bila perlu teman-teman bisa datang kesini dan melihat bagaimana saya memberikan sanksi kepada prajurit yang membuat pelanggaran. Ini menunjukkan kalau saya juga membina mereka dengan baik,” imbuhnya.
Orang nomor 1 di Koarmada III ini juga berjanji akan membina para prajuritnya dengan baik dan benar, sehingga di lapangan mereka juga patuh.
Ditambahkannya, berdasarkan penekanan dari Panglima TNI bahwa para prajurit TNI Angkatan Laut yang berada di daerah harus bermanfaat buat masyarakat dan tidak boleh menyakiti masyarakat.
“Panglima TNI juga meminta kepada para prajurit TNI Angkatan Laut yang ada di daerah harus membantu masyarakat, untuk keharmonisan semua,” tandasnya.
Melalui kesempatan itu, Pangkoarmada III meminta kepada para insan pers agar selalu meningkatkan silaturahmi dan kebersamaan dengan jajaran TNI Angkatan Laut khususnya yang ada di Provinsi Papua Barat Daya.