Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral menggelar Job Fair 2023 dengan melibatkan puluhan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang.
Hal ini tentunya disambut baik oleh seluruh para pencari kerja yang ada di Provinsi Papua Barat Daya, mengingat ini merupakan kali pertama dilaksanakannya Job Fair di Provinsi Papua Barat Daya.
Terkait dengan dibukanya Job Fair 2023, Ketua Forum Pengawal Perjuangan Rakyat Provinsi Papua Barat Daya Amus Yanto Ijie angkat bicara.
Dikatakan Yanto, Forum Pengawal Perjuangan Rakyat Provinsi Papua Barat Daya menyambut baik kegiatan Job Fair 2023 yang dilaksanakan oleh Disnakertrans Provinsi Papua Barat Daya.
“Ini adalah kegiatan yang sangat positif yang melibatkan 46 pelaku usaha di Provinsi Papua Barat Daya. Kami memberikan apresiasi kepada Kepala Dinas Nakertrans Provinsi Papua Barat Daya, yang mana telah melakukan kegiatan ini,” ungkap Ketua Fopera PBD saat ditemui media awak, di Sekretariat Fopera PBD Jalan Malibela Km 11,5, Kota Sorong, Jumat (15/9/2023 ).
Menurutnya, apa yang dilakukan Disnakertrans PBD merupakan loncatan-loncatan, sehingga dengan hadirnya provinsi ini dapat memberikan manfaat langsung kepada seluruh masyarakat di Provinsi Papua Barat Daya, baik masyarakat itu asli di Papua maupun masyarakat nusantara.
“Kami dari forum pengawal perjuangan rakyat provinsi papua barat daya juga menyarankan kepada para pelaku usaha di Provinsi Papua Barat Daya yang akan mengikuti bursa kerja nanti, agar dalam merekrut tenaga kerja lebih memprioritaskan para pencaker yang tersebar di enam kabupaten dan kota di Provinsi Papua Barat Daya . Sebab hari ini Provinsi Papua Barat Daya menjadi satu-satunya harapan bagi seluruh pencaker, untuk mereka bisa terserap di seluruh perusahaan yang ada. Perusahaan yang merekrut tenaga kerja juga harus memperhatikan upah minimum provinsi” harapnya.
Selain itu, Ketua Fopera PBD Amus Yanto Ijie juga menyarankan kepada Kadis Dukcapil di seluruh kabupaten dan kota se-Provinsi Papua Barat Daya jika bisa berhenti untuk menerima transfer penduduk dari luar Provinsi Papua Barat Daya.
“Kita saat ini harus fokus menekan angka inflasi daerah, angka kemiskinan ekstrem di daerah dan juga menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di daerah ini dan salah satunya adalah menekan angka pengangguran di Sorong Raya dan juga di seluruh Provinsi Papua Barat Daya,” tandasnya.
Oleh karena itu, Yanto berharap dengan dilaksanakannya Job Fair 2023 akan dapat menyerap seluruh para pencari kerja yang ada di Provinsi Papua Barat Daya.
