Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu menyatakan, DPR Provinsi Papua Barat Daya merupakan mitra strategis Pemerintah Daerah dalam menjalankan fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan.
Oleh karena itu, dirinya berharap kemitraan antara legislatif dan eksekutif dapat terus terjalin secara harmonis dan konstruktif, demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik serta percepatan pembangunan yang berpihak kepada masyarakat.
“Kita semua menyadari bahwa Papua Barat Daya sebagai provinsi baru menghadapi banyak tantangan. Sekarang ini dunia sedang tidak baik-baik saja. Konflik geopolitik, krisis iklim, ketidakpastian ekonomi global serta adanya dinamika sosial yang kompleks, menjadi tantangan nyata yang turut berdampak bagi Indonesia hingga ke daerah-daerah termasuk Papua Barat Daya,” ujar Gubernur PBD dalam Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat Daya Dalam Rangka Pengucapan Sumpah/Janji Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat Daya Masa Jabatan 2024-2029, yang berlangsung di Vega Hotel Sorong, Rabu (23/4/2025).
Oleh karena itu, kata Elisa, pelantikan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Barat Daya menjadi semakin penting dan strategis.
“Kita dituntut untuk bahu-membahu, memperkuat kolaborasi antara lembaga eksekutif dan legislatif, serta bersatu dalam satu semangat menghadirkan solusi bagi rakyat, mempercepat pembangunan dan menjaga stabilitas di tengah ketidakpastian ini. Mari kita jadikan momentum ini sebagai awal baru untuk membangun Papua Barat Daya yang lebih adil, sejahtera dan lebih tangguh menghadapi masa depan,” imbuhnya.
Gubernur PBD juga mengajak seluruh pihak, untuk terus menjaga semangat kebersamaan, saling menghormati dan bekerja dengan hati demi kepentingan rakyat Papua Barat Daya.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dan masyarakat, kami mengucapkan selamat dan sukses atas pengambilan sumpah janji dan pelantikan Wakil Ketua satu dan Wakil Ketua dua Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Barat Daya,” pungkasnya.