Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad didampingi Pimpinan OPD dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Papua Barat Daya melakukan pemantauan di sejumlah posko pengamanan Natal dan Tahun Baru, Selasa (31/12/2024).
Pemantauan tersebut dilakukan dalam rangka menjelang pergantian tahun 2024-2025.
Pantauan BalleoNews, Pj Gubernur Musa’ad melakukan pemantauan di posko Natal dan Tahun Baru yang berada di Taman Sorong City dan juga di dalam area Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong.
Pj Gubernur Musa’ad mengaku merasa bersyukur, karena situasi di Papua Barat Daya umumnya dan di Kota Sorong khususnya aman dan kondusif selama perayaan Natal dan menjelang pergantian Tahun Baru.
“Kami bersama teman-teman dari Pemerintah Provinsi dan Forkopimda hari ini memantau posko-posko di Taman Sorong City dan di dalam Bandara. Selain itu, kami juga melihat videotron yang telah dipasang untuk menyongsong tahun baru sekaligus memantau kondisi kenaikan jumlah penumpang,” ungkap Pj Gubernur PBD.
Menurutnya, situasi di Bandara DEO Sorong masih terkendali dengan baik. Dimana pihak Bandara telah melakukan berbagai antisipasi, untuk mengatur arus penumpang baik yang datang maupun berangkat.
Selain itu Musa’ad menilai, Bandara DEO Sorong terus mengalami peningkatan pelayanan. Dimana ruang tunggu kini dilengkapi dengan fasilitas modern, yang memberikan kenyamanan bagi penumpang.
“Akses pelayanan tiket dan fasilitas ruang tunggu semakin baik, sehingga penumpang merasa nyaman dan tidak terganggu,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Musa’ad juga menekankan pentingnya pengendalian harga tiket sesuai kebijakan nasional.
“Harga tiket harus dipantau dengan ketat, agar tetap sesuai regulasi. Kami memastikan pelayanan penerbangan berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas bandara untuk perayaan tahun baru,” jelasnya.
Dibeberkannya, videotron yang telah dipasang di area Bandara digunakan untuk menampilkan informasi penting dan mempromosikan potensi sumber daya Papua Barat Daya, terutama sektor pariwisata.
“Ini adalah bagian dari upaya pemerintah, untuk bersinergi dan memenuhi harapan masyarakat. Kami ingin terus memberikan pelayanan terbaik dan mempromosikan Papua Barat Daya sebagai destinasi wisata unggulan,” imbuh Musa’ad.