Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu melantik secara resmi Ketua dan Pengurus Tim Pembina Posyandu Provinsi Papua Barat Daya Masa Bakti 2025-2030, bertempat di Rylich Panorama Hotel, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (21/7/2025).
Dilantik sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Papua Barat Daya Orpa Susana Kambu, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pengerak PKK Provinsi Papua Barat Daya.
Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu mengatakan, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya akan terus berkomitmen untuk mendukung penuh setiap upaya peningkatan kapasitas dan kinerja posyandu.
“Pelantikan tim posyandu pada hari ini bukanlah sekadar seremoni biasa. Ini adalah sebuah momentum penting, yang menandai komitmen kita bersama untuk memperkuat pelayanan kesehatan dasar di seluruh pelosok Provinsi Papua Barat Daya,” ungkap Elisa Kambu.
Posyandu, sambungnya, telah terbukti menjadi garda terdepan dalam upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak, pencegahan stunting, serta penyuluhan gizi di tengah masyarakat.
Selain itu, kata Gubernur, keberadaan dan peran aktif posyandu sangat vital dalam mewujudkan masyarakat Papua Barat Daya yang sehat, cerdas dan sejahtera.

“Tim yang baru dilantik ini mengemban tanggung jawab besar. Anda semua adalah pahlawan kesehatan yang akan bekerja langsung di tengah masyarakat, menjadi jembatan antara program pemerintah dengan kebutuhan riil masyarakat,” tegasnya.
Menurut Gubernur, tugas Tim Pembina Posyandu tidak ringan. Namun dirinya yakin, dengan semangat gotong royong, dedikasi dan keikhlasan akan mampu menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya.
“Saya berharap setelah pelantikan ini, anggota tim posyandu dapat segera beradaptasi dan bekerja secara profesional dan berintegritas,” harapnya.
Gubernur PBD juga berpesan, agar Tim Pembina Posyandu dapat memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak. Baik dengan puskesmas, perangkat desa, tokoh masyarakat, maupun organisasi kemasyarakatan lainnya.
Tidak hanya itu, dirinya juga berharap Tim Pembina Posyandu bisa membangun komunikasi yang efektif agar setiap program dan kegiatan posyandu dapat berjalan optimal dan memberikan dampak positif yang maksimal bagi kesehatan masyarakat.
“Kami akan berupaya memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana, serta memastikan adanya dukungan anggaran yang memadai. Hal ini agar tim posyandu dapat bekerja dengan nyaman dan efektif,” pungkasnya.