Pj Walikota Sorong Tandatangani NPHD Dengan TNI-Polri
Pj Wali Kota Sorong Bernhard Eduard Rondonuwu melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), Adendum dan Berita Acara, yang berlangsung di Ruang Anggrek, Kantor Wali Kota Sorong, Selasa (5/11/2024).
Penandatanganan NPHD yang dilakukan dalam rangka persiapan cipta kondisi, HARKAMTIBMAS dan pengamanan Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong tahun 2024, dihadiri berbagai pemangku kepentingan. Diantaranya Komandan Korem 181/PVT, Komandan Pasmar 3, Kapolresta Kota Sorong dan Dandim 1802/Sorong serta seluruh jajarannya.
“Ini merupakan komitmen Pemkot Sorong dalam menyediakan dukungan finansial, untuk pengamanan Pilkada. Supaya pilkada di Kota Sorong berjalan lancar dan aman, maka pentingnya kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah dan aparat keamanan,” tegas Pj Wali Kota Sorong.
Danrem 181/PVT, Komandan Pasmar 3, Kapolresta Kota Sorong dan Dandim 1802/Sorong juga turut menandatangani NPHD masing-masing, yang menjadi simbol dukungan Pemkot Sorong terhadap TNI dan Polri dalam menjaga keamanan.
“Melalui NPHD ini, pemerintah kota mengalokasikan dana hibah yang diperuntukkan bagi pelaksanaan keamanan selama periode pilkada. Dana ini diharapkan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menciptakan suasana yang kondusif di Kota Sorong,” ujarnya.
Pj Wali Kota Sorong juga menyampaikan, peran aktif TNI dan Polri sangat diperlukan dalam mengamankan seluruh tahapan Pilkada.
Ia berharap, dukungan ini dapat memperkuat program-program pengamanan yang ada. Sinergi antara Pemkot Sorong dan aparat keamanan menjadi landasan penting bagi kelancaran Pilkada.
Pj Wali Kota Sorong Bernhard Rondonuwu juga menggarisbawahi, pentingnya dukungan penuh dari TNI dan Polri untuk menciptakan kondisi yang aman menjelang Pilkada.
Dimana salah satu inisiatif yang direncanakan adalah program Garnisun, dimana tim patroli akan berkeliling di wilayah-wilayah yang memiliki potensi gangguan keamanan.
Program ini bertujuan untuk mencegah terjadinya konflik atau kericuhan di berbagai titik di Kota Sorong. Patroli akan dilakukan secara intensif, untuk memastikan keamanan tetap terjaga selama masa kampanye dan pemilihan.
“Saya berharap program ini mampu mengurangi potensi gangguan keamanan. Dengan koordinasi yang baik, saya optimis program ini akan berjalan dengan efektif,” harapnya.
Lebih lanjut, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan harapannya agar NPHD ini dapat mempererat kerja sama antara Pemerintah Kota Sorong dengan TNI dan Polri. Kerja sama ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh warga kota selama berlangsungnya Pilkada. Karena keamanan merupakan faktor penting yang harus dijaga demi kelancaran proses demokrasi.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung persiapan pengamanan Pilkada ini. Saya berharap komitmen yang ditunjukkan hari ini, dapat terus dipertahankan hingga tahapan Pilkada selesai. Kolaborasi yang baik antara pemerintah dan aparat keamanan dianggap krusial dalam menjaga stabilitas daerah,” tandasnya.
Dengan optimisme tinggi, Pj Wali Kota Sorong percaya Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong tahun 2024 akan berlangsung dengan aman, lancar dan damai.
“Sinergi antara Pemkot, TNI dan Polri akan memastikan setiap potensi gangguan keamanan dapat diminimalisir. Saya juga berharap masyarakat Kota Sorong dapat turut berperan, dalam menjaga ketertiban selama Pilkada berlangsung. Kerja sama antara semua pihak diyakini mampu menciptakan suasana Pilkada yang kondusif. Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari berbagai elemen, saya optimis Kota Sorong akan menjadi contoh sukses pelaksanaan Pilkada yang aman. Komitmen ini menjadi wujud nyata dari dedikasi Pemkot Sorong dalam menjaga stabilitas dan kedamaian daerah,” pungkasnya. (*)