Berita  

Pemprov PBD Akan Buat Perdasus, Elisa Kambu: Kami Dorong Sekolah Gratis Bukan Pendidikan Gratis

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu memberikan apresiasi kepada Wali Kota Sorong dan Wakil Wali Kota Sorong, yang telah melaunching pendidikan gratis di Kota Sorong.

“Usia Kota Sorong sudah dua puluh lima tahun, tapi baru sekarang pendidikan gratis diterapkan di Kota Sorong. Ini merupakan sesuatu yang sangat luar biasa dan saya berikan apresiasi atas itu,” ujar Gubernur PBD.

Gubernur berharap, program pendidikan gratis di Kota Sorong dapat terus berjalan siapapun kepala daerahnya.

Dengan adanya pendidikan gratis, kata Gubernur, maka warga masyarakat Kota Sorong akan menikmati hak dasarnya. Anak-anak bisa sekolah, belajar dan bisa mendaftar kemana saja di wilayah Kota Sorong, pasti gratis.

Kata Elisa, ini bukan persoalan janji, tapi ini menyangkut masa depan anak-anak negeri dan masa depan bangsa.

“Mewujudkan cita-cita proklamasi kita di pembukaan Undang-undang Dasar 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, ini kewajiban kita. Siapapun pejabatnya, harus selalu memberi tempat yang layak untuk pendidikan,” harap Gubernur PBD.

Lanjut Elisa, pendidikan gratis merupakan kebijakan dari Pemerintah Kota Sorong. Mulai dari pendaftaran masuk sekolah, gratis tidak ada yang pungut biaya lagi. Kalau nanti ada yang pungut, lapor Wali Kota Sorong.

“Kewenangan ini ada di Wali Kota. Kalau ada di gubernur, gubernur akan mainkan. Mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan secara baik,” harapnya.

Ditegaskan Elisa, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya akan mendukung untuk sekolah gratis, bukan pendidikan gratis.

“Kewenangan Pemerintah Kota Sorong lebih besar. Gubernur akan bantu, tapi sesuai dengan kemampuan. Tidak boleh lagi ada anak yang tidak datang sekolah, karena alasan tidak ada biaya,” tegas Gubernur Elisa.

“Kita semua berdoa supaya ini berkelanjutan. Kita akan dorong melalui perdasus, di Provinsi Papua Barat Daya kita akan tetapkan sehingga berlaku. Siapapun kepala daerahnya, ini tetap harus dikerjakan. Untuk kemajuan bangsa, untuk kemajuan Papua Barat Daya, untuk anak-anak Indonesia yang ada di negeri ini juga harus mendapatkan atensi yang sama,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *