Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad meresmikan Lapangan Tenis SMK Negeri 3 Sorong, Sabtu (15/2/2025).
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan juga pemukulan bola tenis oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad.
Kepala SMK Negeri 3 Sorong Umat Singgih menjelaskan, SMK Negeri 3 memiliki 10 kompetensi keahlian, dengan tenaga pendidik dan non kependidikan sebanyak 112 orang.
“SMK Negeri 3 Sorong adalah sekolah pusat keunggulan dari tahun 2020 sampai saat ini. Kami juga menjalin kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri sebanyak 117 perusahaan,” ungkap Kepsek SMKN 3 Kota Sorong.
Lanjut Umar, pihaknya merasa bersyukur karena berkat bantuan dari Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, SMKN 3 Kota Sorong akhirnya memiliki sarana olahraga lapangan tenis.
“Bagian tengah dari lapangan tenis ini dibuat dari batu granit yang didatangkan langsung dari Tulungagung Jawa Timur. Fasilitas yang ada di lapangan tenis yaitu tribun penonton, tribun pemain, toilet, musholah dan kantin. Kami SMK Negeri 3 Sorong merasa bersyukur, karena saat ini memiliki lapangan tenis yang keren,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Barat Daya Adolof Kambuaya menyatakan, salah satu program yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat Daya adalah program pengembangan minat, bakat dan potensi para siswa yang ada di Papua Barat Daya.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad mengatakan, SMKN 3 Kota Sorong layak mendapat perhatian dari pemerintah Provinsi Papua Barat Daya.
Oleh sebab itu, Pj Gubernur PBD memberikan apresiasi karena telah dibuat lapangan tenis yang bagus di SMKN 3 Kota Sorong.
“Olahraga ada yang bersifat prestasi dan kebudayaan. Oleh karena itu, di sekolah maupun kampus merupakan sarana yang sangat bagus untuk mengembangkan olahraga,” ungkap Musa’ad.
Lanjut Pj Gubernur PBD, selain sarana dan prasarana, pembinaan juga merupakan hal yang sangat penting dalam olahraga.
“Melalui Pelti saya minta supaya SMKN 3 juga dibantu dalam hal pembinaan. Jangan sampai lapangannya bagus berstandar, tapi tidak ada atlet dari SMK 3. Suatu saat nanti kita harapkan ada atlet-atlet berprestasi di bidang cabang olahraga tenis lapangan yang berasal dari SMK Negeri 3,” harapnya.
Oleh karena itu, Pj Gubernur Musa’ad berharap agar pemerintah Provinsi Papua Barat Daya bisa lebih memperhatikan lagi sarana prasarana olahraga yang ada di sekolah-sekolah yang ada di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
“Kita harap olahraga kemudian menjadi industri, karena banyak generasi Papua yang berbakat di bidang olahraga,” pungkas Pj Gubernur PBD.
